Tanya Dokter Kandungan: Tips Memilih Dokter Kandungan yang Bagus

Tanya Dokter Kandungan: Tips Memilih Dokter Kandungan yang Bagus - Kandungan merupakan tanda seseorang sedang hamil dan dalam kandungan terdapat janin yang sedang bertumbuh dan berkembang. Sebagai ibu hamil tentu terdapat banyak keluhan maupun masalah yang dapat dialami selama hamil sehingga diperlukan konsultasikan dengan dokter kandungan. Tanya dokter kandungan akan membantu ibu hamil dalam mengatasi permasalahan dan memantau perkembangan janin dengan baik.

Berikut adalah tips memilih dokter kandungan diantaranya:

• Ketahui apa yang akan di periksakan, perhatikan kondisi rahim, kehamilan atau pemeriksaan rutin untuk organ intim, dapat memilih subspesialis kandungan.
• Mulai kumpulkan informasi terkait pasien yang dahulu melakukan pemeriksaan, dengan cara memasuki forum kesehatan dan website resmi, dapat juga bertanya pada keluarga yang pernah berkonsultasi dan pilih sesuai dengan penilaian pasien, kasus maupun kesalahan medis yang pernah terjadi dan pendidikan yang ditempuh.
• Pastikan dokter dan penderita memiliki pemahaman yang sama, jika cara pandang berbeda maka akan susah melakukan tindakan tahapan selanjutnya dan sebaiknya mengetahui dokter yang tepat sesuai tujuan.
• Pastikan memilih dokter sesuai dengan karakter, jika tidak suka dengan penjelasan singkat maka pilih dokter yang memberikan banyak penjelasan dan banyak pertanyaan tetapi jika tidak menyukai dokter yang suka berbicara maka pilih dokter yang langsung dengan tegas memberikan hasil terhadap konsultasi.
• Perhatikan juga kenyamanan ketika melakukan konsultasi seperti mudah dihubungi ketika dalam keadaan darurat seperti melakukan kontak melalui Halodoc.

Nyeri di bagian perut dan panggul perlu di periksakan pada dokter kandungan. Dokter akan melakukan diagnosis sekitar area rahim dan kelamin dan mengidentifikasi penyebab dan pengaruh terhadap penyakit ini. Masalah nyeri biasanya menjadi tanda infeksi pada area tersebut. Contohnya muncul kista ovarium yang menyebabkan kehamilan ektopik, dapat juga menjadi tanda munculnya penyakit endometriosis atau fibroid rahim.

Terjadinya perdarahan diluar menstruasi atau setelah terjadi menopause ditandai dengan bercak dari ketika tidak mengalami menstruasi. Perdarahan ini biasanya menjadi tanda tubuh sedang tidak sehat, bersamaan dengan itu timbul gejala nyeri, mual, dan wajah menjadi pucat. Masalah yang terjadi karena masalah ini adalah keguguran, cedera pada vagina dan kanker serviks. 

Untuk wanita yang mengalami menopause menjadi tanda adanya kanker rahim. Selain itu, perlu memperhatikan masalah ketika menstruasi dimana menstruasi tidak teratur atau terjadi melebihi dari satu kali dalam waktu sebulan. Kejadian ini memberikan tanda terdapat masalah pada kelamin dan rahim disertai dengan rasa pusing dan lemah. Gejala ini perlu segera dikonsultasikan dengan okter karena dapat menjadi tanda ketidakseimbangan hormon atau tanda hamil.

Berikut adalah beberapa masalah pada ibu hamil diantaranya:

• Morning sickness atau mual yang membuat ibu malas makan, disebabkan oleh kurangnya vitamin B6, masalah pencernaan, peningkatan kadar hormon estrogen dan kadar hormon human chorionic gonatotropin.
• Sembelit terjadi karena perubahan hormon sehingga ibu hamil perlu banyak minum air, makan makanan tinggi serat dan melakukan olahraga rutin.
• Kram pada kaki dikarenakan beban tambahan yang dibawah oleh ibu akan membuat otot tegang sehingga perlu melakukan senam hamil.

Tanya dokter kandungan menjelaskan keluhan ibu hamil lainnya adalah pembengkakan pada kaki karena menumpuknya cairan pada tubuh ibu. Untuk mencegah pembengkakan maka perlu menggunakan alas kaki tidak terlalu ketat, tidak dapat berdiri dalam waktu lama serta istirahatkan kaki selama satu jam setiap harinya. Sakit punggung dikarenakan bayi yang bertambah besar dengan cara mencegahnya menghindari mengangkat beban dan duduk dengan tegak.

Share this post